Polres Grobogan - Polda Jateng - Sat Lantas Polres Grobogan kembali menggelar kegiatan edukatif Polisi Sahabat Anak sebagai bentuk pendekatan kepada generasi usia dini.
Kali ini, kegiatan tersebut melibatkan siswa-siswi Kelompok Bermain (KB) Cita Kita, Kecamatan Toroh, dan berlangsung langsung di halaman Mapolres Grobogan, pada Rabu (24/9/2025).
Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Grobogan, Ipda Novi Ariani, yang bersama personel lainnya menyambut kedatangan puluhan anak-anak dengan hangat dan penuh keceriaan.
Mereka diajak mengenal lebih dekat profesi polisi, khususnya tugas-tugas Polisi Lalu Lintas, melalui pendekatan edukatif yang dikemas secara menyenangkan.
Ipda Novi Ariani menjelaskan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan rasa cinta terhadap kepolisian serta memberikan pemahaman awal tentang tertib berlalu lintas kepada anak-anak sejak dini.
“Anak-anak harus dikenalkan sejak kecil bahwa polisi adalah sahabat, bukan sosok yang menakutkan. Lewat program ini, kami juga menyisipkan nilai-nilai keselamatan berkendara,” ungkap Ipda Novi.
Selama kegiatan, para siswa diajak bermain sambil belajar mengenal rambu lalu lintas, fungsi helm, cara menyeberang di zebra cross, serta menyanyikan lagu-lagu bertema keselamatan lalu lintas.
Selain itu, anak-anak juga diajak berkeliling melihat kendaraan dinas polisi, termasuk mobil patroli dan sepeda motor lalu lintas.
Mereka diperkenankan naik ke dalam mobil patroli sambil mendengarkan penjelasan ringan dari petugas tentang fungsi kendaraan tersebut dalam menjaga keamanan di jalan raya.
Ipda Novi Ariani menambahkan, bahwa program Polisi Sahabat Anak akan terus digencarkan ke berbagai satuan pendidikan di seluruh wilayah Grobogan, baik dengan mendatangi sekolah maupun mengundang siswa ke Mapolres.
“Dengan mengenal polisi sejak kecil, anak-anak akan tumbuh dengan rasa hormat terhadap hukum dan menjadi pelopor keselamatan di masa depan,” tegasnya.
Kegiatan berlangsung dengan lancar, penuh keceriaan, dan sarat edukasi. Program ini menjadi bukti bahwa kehadiran polisi tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam membina karakter anak bangsa sejak usia dini melalui pendekatan yang humanis dan menyenangkan.